200 Pantun Hari Rabu untuk Pacar dan Sahabat
Pantun Hari Rabu untuk Pacar dan Sahabat - Agar harimu menyenangkan maka di hari rabu ini saya akan memberikan sebuah koleksi bait pantun yang sangat bijak serta lucu ini. Disini sudah ada ratusan Pantun yang sudah siap untuk dibaca. Dengan membaca pantun yang bijak dan lucu ini semoga harimu semakin indah dan semangat dalam bekerja.
Pantun Hari Rabu
Janganlupa untuk bahagia karena hatimu berhak untuk nyaman dan pikiranmu nyaman dalam suasana aktivitasmu di hari Rabu yang penuh dengan tugas. Kata orang dengan membaca Pantun yang bijak dan lucu akan dapat mengurangi stres. Oleh karenanya sangat penting sekali hal ini dibiasakan, selain untuk melatih olah otak juga untuk membiasakan kita membaca sebuah tulisan agar tidak mudah pikun.
Berikut adalah kumpulan pantun hari rabu dengan berbagai tema namun masih dalam edisi spesial hari rabu. Silahkan Anda baca dengan seksama dengan secangkir minumanmu yang nikmat itu. :)
Pantun Hari Rabu Buat Pacar
Indah Pantainya di Ujung Pandang,
Sampai kesana di waktu petang,
Happy Wednesday buatmu sayang,
Semoga selalu sehat dan riang.
Ambil jambu dengan galah,
Galah dipakai oleh bu Minah,
Rabu menjadi hari yang cerah,
Kala melihat senyummu yang indah.
Kalau tuan naik sepeda,
Pastikan ban ada anginnya,
Ketika Rabu pagi telah tiba,
Wajahmu selalu terbayang di mata.
Awan gelap langit kelabu,
Langit cerah berawan putih,
Mentari pagi di hari Rabu,
Kumantapkan rindu untukmu kasih.
Para pegulat badannya kekar,
Badan atletis sedap dipandang,
Ada cinta yang selalu mekar,
Di hari rabu untukmu seorang.
Lantai Masjid keramiknya bersih,
Karena tidak lupa disapu,
Selamat hari rabu untukmu kasih,
Semoga senantiasa bahagia selalu.
Pagi hari ke pasar raya,
Membeli nasi goreng campur acar,
Sebab hati tak bisa berdusta,
Rabu pagi senyummu terpencar.
Seruput kopi di malam hari,
Campur kue dan juga roti,
Selamat pagi di hari bagi,
Untukmu wanita yang aku cintai.
Ambil jambu dengan galah,
Galah dipakai oleh bu Minah,
Rabu menjadi hari yang cerah,
Kala melihat senyummu yang indah.
Jalan-jalan ke Surabaya,
Jangan lupa membeli Markisa,
Kala Rabu datang menjelma,
Terbayang senyummu yang jauh di sana.
Kalau tuan naik sepeda,
Pastikan ban ada anginnya,
Ketika Rabu pagi telah tiba,
Wajahmu selalu terbayang di mata.
Eratkan kursi dengan paku,
Kayunya dari pohon beringin,
Rinduku padamu takkan membeku,
Meski rabu ini begitu dingin.
Pantun Selamat Hari Rabu Buat Semangat
Kota Jakarta sungguh padat,
Penuh sesak dan tersendat,
Hari Rabu penuh semangat,
Semoga senantiasa selalu sehat.
Jalan ke pantai dengan pacar,
Pulangnya ketika hari senja,
Ada tekat yang harus dikejar,
Di pagi rabu yang ceria.
Awan cerah langit biru,
Tinggi terbang silayang-layang,
Selamat menikmati hari Rabu,
Untuk kalian para pejuang.
Di semak ada kemumu,
Di sarang lebah ada madu,
Selamat pagi untukmu,
Semangat Rabu buatmu.
Tukang titik memukul besi,
Setelah dipukul lalu dipahat,
Ada secarik semangat di Rabu Pagi,
Berkat mentari yang menyengat.
Jalan ke pantai dengan pacar,
Pulangnya ketika hari senja,
Ada tekat yang harus dikejar,
Di pagi rabu yang ceria.
Pergi berburu ke hutan rimba,
Pulangnya membawa burung dara,
Mentari menyapa dengan hangatnya,
Semoga semangat mengiringinya.
Minum kopi sambil baca koran,
Sambil mendengar lagu terbaru,
Kuucapkan selamat pagi bagi kalian,
Semoga senantiasa bersemangat selalu.
Jangan injak pecahan kaca,
Nanti kaki bisa terluka,
Rabu hadir dengan indahnya,
Kilau mentari perlahan menyapa.
Jalan-jalan ke Kota Padang,
Jangan lupa memakan rendang,
Ketika pagi Rabu telah datang,
Semangat membara kembali berkumandang.
Memancing ikan dengan joran,
Ikan dipancing dalam tebat,
Selamat Rabu rekan sekalian,
Semoga selalu bergairah dan semangat.
Kalau tuan naik kuda
Jangan lupa pegang tali,
Selamat hari rabu untuk semua,
Mari semangat tumbuhkan kembali.
Pantun Hari Rabu untuk Sahabat
Ambil rambutan dengan galah,
Galah panjang patah ujungnya,
Selamat Rabu yang cerah,
Semiga semangat tetap terjaga.
Ke Mushola pakai baju biru,
Untuk melaksanakan perintah sholat,
Selamat Datang Hari Rabu,
Kuucapkan untukmu wahai sahabat.
Bangun pagi langsung sarapan,
Tidak lupa meminum susu,
Selamat Hari Rabu untukmu teman,
Semoga tetap semangat dan ceria selalu.
Indonesia beragam budaya,
Banyak suku bangsa dan adat,
Dari Rabu ke Rabu berikutnya,
Sekali sahabat tetaplah sahabat.
Sebelum makan baca Bismillah,
Itu sunnah Sang Kekasih-Nya,
Rabu menjadi semakin indah,
Kala senyuman teman-teman menyapa.
Pergi ke kebun membawa pahat,
Untuk mengambil sayur dan ubi,
Ada rindu untuk Sahabat,
Di pagi Rabu yang cerah ini.
Berjalan kaki ke sekolah,
Jangan sampai datang terlambat,
Selamat Datang Rabu yang Cerah,
Selamat pagi untuk para sahabat.
Hewan langka bernama macam,
Lebih langka Badak bercula satu,
Kepada kawan kuucapkan,
Selamat menikmati hari Rabu.
Awan cerah langit biru,
Ada pelangi setelah hujan reda,
Selamat menikmati hari rabu,
Ditemani sahabat yang selalu setia.
Sungguh manis buah durian,
Dimakan kala tengah hari,
Happy Wednesday untukmu teman,
Mari bersama membuka hari.
Pantun Lucu Hari Rabu
Lebaran banyak datang tamu,
Siapkan ketupat dan kue bawang,
Happy Wednesday untuk kamu,
Yang aku cintai dari pacar orang.
Anak kecil naik sepeda,
Ban sepeda terkena paku,
Meski Rabu seperti biasanya,
Setidaknya lebih dekat ke hari Minggu.
Memasak makanan jangan gosong,
Apalagi saat menggoreng telur,
Surya pagi rabu telah menyongsong,
Saatnya aku untuk tidur.
Beli roti ke warung sebelah,
Roti dicampur dengan susu,
Rabu semakin terasa indah,
Kala tau kau putus dengan pacarmu.
Lari pagi dengan sepatu,
Pulangnya badan penuh keringat,
Pergi liburan di hari Rabu,
Sama utang sendiri tidak ingat.
Ke Pasar membeli alas meja,
Belilah yang berwarna biru tua,
Selamat hari rabu buat semua,
Jangan lupa bayar utangnya.
Sebelum lebaran membuat ketupat,
Masukkan tepung dalam adonan,
Bukan Rabu yang terlalu cepat,
Akunya yang bangun kesiangan.
Memasak makanan jangan gosong,
Apalagi saat menggoreng telur,
Surya pagi rabu telah menyongsong,
Saatnya aku untuk tidur.
Kecil-kecil ikan tenggiri,
Ikan Pari lebar sekali,
Karena terlambat bangun pagi,
Air menyiram di rabu pagi.
Anak itik pulang senja,
Pulang dari mencari mangsa,
Semua rabu sama saja,
Sama-sama Hari biasa.
Minggu pagi mencuci sepatu,
Lepaskan ternak dari kandang,
Selamat pagi di hari rabu,
Meski sekarang sudah siang.
Sebelum lebaran membuat ketupat,
Masukkan tepung dalam adonan,
Bukan Rabu yang terlalu cepat,
Akunya yang bangun kesiangan.
Jalan jalan di kota Kediri
Tempatnya indah dan juga bersih
Rabu pagi disambut mentari
Bersama manisnya senyummu kasih
Bunga sekuntum di pohon labu
Tumbuh lebat di kota Palu
Assalamualaikum di hari rabu
Semoga sehat ceria selalu
Langit cerah berwarna ungu
Jalan menanjak berliku-liku
Selamat hari rabu buat kamu
Tetaplah berada di sanubariku
Mentari muncul dari balik awan
Daun-daun bergoyang-goyang
Aku menyapa dengan senyuman
Selamat hari rabu ya sayang
Dalam semangka berwarna merah
Dibelah dengan pisau tua
Hari rabu disambut mentari cerah
Disamping sahabat yang setia
Para pegulat badannya kekar
Badan atletis sedap dipandang
Ada cinta yang selalu mekar
Di hari rabu untukmu seorang
Seorang babu bersih-bersih
Bawa handuk dan sapu bulu
Selamat hari rabu untukmu kasih
Semoga senantiasa bahagia selalu
Pergi ke kebun membawa pahat
Mengambil sayur Pak petani
Ada rindu untuk Sahabat
Di pagi Rabu yang cerah ini
Jangan diganggu si ular jali
Muncul induknya ketika mandi
Hari rabu datang kembali
Rindu yang ada kian menjadi
Pak Wahyu si tukang kubur
Cangkulnya hilang dibawa kabur
Hari rabu tidaklah libur
Namun cintaku tetaplah subur
Habis penat mengambil duku
Anak berbaris pergi sekolah
Selamat beristirahat pujaanku
Moga rabu semakin indah
Indah Pantainya di Ujung Pandang
Sampai kesana di waktu petang
Happy Wednesday buatmu sayang
Semoga selalu sehat dan riang
Sendiri berlalu ke Surabaya
Jangan lupa membeli celana
Hari Rabu datang menjelma
Ingat senyummu yang jauh di sana
Kalau tuan naik sepeda
Pastikan ban ada anginnya
Ketika Rabu pagi telah tiba
Wajahmu selalu ada di mata
Lari pagi tak pakai baju
Pulangnya badan penuh keringat
Pergi liburan di hari Rabu
Sama utang sendiri tidak ingat
Berjalan kaki ke sekolah
Jangan sampai datang terlambat
Telah datang Rabu yang cerah
Selamat pagi untuk para sahabat
Beli kosmetik berbahan tebu
Belinya grosir di kota Pinang
Semangat kerja di hari Rabu
Tugas beres semua senang
Jalan-jalan ke Malaka
Di pasar ketemu waria
Tirai pagi telah dibuka
Sambut dengan jiwa ceria
Minum kopi sambil baca koran
Sambil mendengar lagu melayu
Selamat pagi buat kalian
Moga senantiasa semangat selalu
Di kota tua sungguh padat
Banyak maling dan penjahat
Hari Rabu penuh semangat
Moga senantiasa selalu sehat
Kepala terbentur dengan kerasnya
Semua memori jadi terlupa
Rabu hadir dengan indahnya
Kilau mentari perlahan menyapa
Jalan desa berdebu-debu
Tinggi terbang si layang-layang
Selamat menikmati hari Rabu
Untuk kalian para pejuang
Di hutan mencari temu
Dapatnya malah pohon taru
Selamat pagi untuk dirimu
Hari Rabu semakin seru
Kalau tuan naik kereta
Jangan lupa memegang tali
Selamat hari rabu untuk semua
Moga semangat tumbuh kembali
Jalan-jalan ke Kota Padang
Jangan lupa memakan rendang
Ketika pagi Rabu telah datang
Bara semangat kembali berkumandang
Memancing ikan dengan joran
Ikan dipancing dalam tebat
Selamat Rabu rekan sekalian
Tetap bergairah dan semangat
Pergi ke kota membawa labu
Labunya bulat dicampur tebu
Dengan cinta yang ada di kalbu
Aku ucapkan met hari rabu
Hijau daunnya si batang pisang
Tumbuh subur di Cikarang
Met hari rabu buat yang tersayang
Apa kabar dirimu sekarang?
Bapak tidur karena gerogi
Melihat jamu di depan peti
Salam rindu di rabu pagi
Untuk kamu sang pujaan hati
Pantun Hari Rabu Bijak
Pergi ke kebun petik kamboja
Jangan lupa mengambil kentang
Rindu semakin mendalam saja
Ketika rabu kembali datang
Kudis kurap jangan disepelekan
Saat menyebar bisa tak tahan
Doa dan harap selalu panjatkan
Agar Tuhan memberi kemudahan
Pergi berlari si ibu petani
Mau belajar menanam mahoni
Layaknya mentari di rabu ini
Sungguh ceria kala kau menamani
Mengikat sapu dengan tali
Ikat penuh seperti mumi
Hari rabu datang kembali
Jadikan momentum cinta bersemi
Mari dendangkan sebuah lagu
Nadanya merdu terdengar enak
Hai sahabat, ini hari rabu
Manjakan diri walau sejenak
Manis rasanya buah jambu
Minumnya dengan jus tomat
Gimana mau main hari rabu
Cucian numpuk banyak amat
Sarapan pagi nasinya gosong
Minumnya dengan air asam
Karena hati selalu kosong
Rabu indah menjadi buram
Ada mengkudu dibalut pita
Pita berpadu aneka warna
Selamat hari rabu buat yang tercinta
Salam rindu untuk yang jauh di sana
Permen lembut rasanya kenyal
Dikunyah dengan perlahan-lahan
Hari rabu memberi sinyal
Bahwa jomblo itu menyakitkan
Bangun tidur ku terus mandi
Tidak lupa mengosok gigi
Mari berdoa mengawali hari
Moga berkah setiap pagi
Semerbak harum bunga di taman
Pangeran gagah mengayuh bahtera
Wassalamualaikum aku haturkan
Semoga semua selalu sejahtera
Cincin perunggu di dalam serbuk
Serbuk putih dibuat pupuk
Met hari rabu warga Facebook
Moga rejeki makin menumpuk
Ambil jambu dengan galah
Galah dipakai oleh bu Minah
Rabu menjadi hari yang cerah
Terlihat senyummu yang sangat indah
Ke pasar membeli kemeja
Belilah yang warna biru tua
Selamat hari rabu buat semua
Jangan lupa bayar utangnya
Ke pasar mini membeli jambu
Jangan lupa beli pepaya
Menyambut pagi di hari Rabu
Kerja semangat senyum ceria
Sungguh manis buah durian
Dimakan enak di tengah hari
Happy Wednesday untukmu teman
Mari bersama membuka hari
Semua nanti menjadi abu
Demikian pula dikau debu
Telah tiba hari rabu
Damaikan diri menata kalbu
Angin berhembus hilangkan jenuh
Suara merdu si burung gelatuk
Awali rabu dengan semangat penuh
Walaupun mendung membuat ngantuk
Ada lubang diinjak pria
Jalan dusun harus diukur
Selamat datang rabu ceria
Ayo bangun, jangan mendengkur
Makan mie kuahnya tumpah
Lebih enak ditambah ragi
Biar rejeki datang melimpah
Janganlah malas bangun pagi
Memetik sayur di padang alas
Sayurnya sejuk dibalut kapas
Hari rabu janganlah malas
Rejeki surut peluang pun lepas
Burung nuri burung tekukur
Ayam mati jatuh di sumur
Buka hari dengan bersyukur
Agar rejeki semakin makmur
Dua roti isinya kismis
Enak rasanya diminta pengemis
Rabu pagi terasa manis
Kejar rupiah dengan optimis
Enak baunya si buah kelapa
Goa kecil dipasang pipa
Selamat rabu aku menyapa
Doa pagi jangan dilupa
Di kota Bandung mendapat mangga
Di Ternate mendapat ikan
Hari rabu sangat berharga
Jangan sampai tersia-siakan
Empat orang membawa bambu
Salah satunya bernama Ilham
Selamat datang hari rabu
Ngopi dulu biar tak salah paham
Tungku api berwarna merah
Merah panasnya telah berpindah
Rabu pagi begitu cerah
Karena senyummu yang sangat indah
Makan siang di warung Bu Asih
Jangan lupa mengambil roti
Sesama manusia berbagi kasih
Jangan pelihara benci di hati
Turun ke lembah terkena debu
Naik ke puncak bersama Rosa
Tetaplah ceria di Hari Rabu
Moga kesedihan sirna binasa
Gadis manis berbadan langsing
Bibirnya merah amat merekah
Rezeki ada untuk masing-masing
Ambil secukupnya jangan serakah
Sakit gigi kepala melayang
Mulut kaku pipi pun jadi keram
Selamat pagi kekasih tersayang
Adakah diriku di mimpimu semalam
Di Rawamangun duduk ngelamun
Mari bernyanyi walau berkabut
Ayo bangun semuanya bangun
Jangan sembunyi di balik selimut
Burung dara dalam belukar
Belukar tempat persembunyian
Rezeki tidak akan tertukar
Masing-masing punya bagian
Jalan pergi ke dataran rendah
Dari minahasa hingga ke pariaman
Rabu pagi akan terasa indah
Bila senantiasa berikan senyuman
Mau pergi beli kelapa
Hujan lebat basahlah kemeja
Rabu pagi aku menyapa
Kepada sahabat di mana saja
Kawat gigi terbentur toa
Toa pecah disambung pipa
Rabu pagi aku berdoa
Moga cepat kita berjumpa
Bunga berseri kumbang merapat
Kumbang biru suka menyengat
Cahaya mentari terasa hangat
Jalani hidup dengan semangat
Ada kertas diberi perekat
Kertasnya kuat dalamnya hangat
Selamat aktivitas wahai sahabat
Hari rabu selalu semangat
Biji jambu dimakan itik
Dibuat jamu harganya naik
Met hari rabu dinda yang cantik
Semoga harimu berjalan baik
Sepasang burung membawa papan
Hilang giginya diambil pelikan
Met hari rabu abang yang tampan
Moga rejekinya makin dilancarkan
Pantun Hari Rabu untuk Sahabat
Sakit gigi jangan dicubit
Sakit nyeri di bawah kulit
Mentari pagi beranjak terbit
Pertanda diri segera bangkit
Burung pipit di atas lembu
Terbang ke ranting indah terlihat
Ayo bangkit dari tidurmu
Sambut pagi dengan semangat
Lalu lalang banyak kendaraan
Tetap waspada sepanjang jalan
Salam hangat dan persaudaraan
Untuk sahabat serta handai taulan
Duduk sendiri di tengah taman
Lihat gadis sedang keluyuran
Selamat pagi wahai teman
Moga harimu penuh keberuntungan
Berlari-lari di kota Malaka
Tiba di pasar bertemu waria
Tirai mentari telah dibuka
Sambutlah pagi dengan ceria
Jangan ragu ke Balikpapan
Nyari duku sama ikan teri
Met hari rabu wahai yang tampan
Bila tersenyum, pagiku berseri
Masak mie dicampur bihun
Nasinya mentah diberi timun
Rabu pagi lekaslah bangun
Mari berlibur jangan melamun
Kembanng seribu tiada durinya
Tangan bermain kaki melangkah
Sambut rabu dengan gembira
Moga kita mendapat berkah
Batu ini warnanya merah
Terletak jauh di dataran rendah
Rabu ini begitu cerah
Moga harimu semakin indah
Lihat si dia buat gerogi
Bergetar badan kumat lagi
Jangan malas di rabu pagi
Ingat mahar semakin tinggi
Baca Juga : 200 Pantun Jenaka Super Lucu Bikin Ngakak
Kalau pergi mendulang emas
Bawa pendulang besarnya sama
Rabu pagi semakin malas
Teringat gajian masih lama
Kamboja putih dan mawar merah
Tumbuh subur bersama kentang
Ini rabu pagi yang cerah
Tetap bekerja, ingatlah hutang
Ada kucing suaranya gagu
Beranak satu, kakinya tergores
Mandi pagi di hari rabu
Kerja lembur belumlah beres
Kolam bening dirusak pemburu
Kepalanya peyang, matanya semu
Good Morning Rabu yang seru
Langsung terbayang wajah cantikmu
Adik menantu jadi pegawai
Jualan sayur di dekat pantai
Hari rabu disebut Wednesday
Saatnya libur dan bersantai
Ada dokar di tengah tengah
Pendek rodanya amatlah rendah
Surya bersinar sangatlah cerah
Membuat hidup semakin indah
Tambah segelas air hangat
Biar manis tambahlah coklat
Assalamu alaikum wahai sahabat
Rabu optimis penuh semangat
Pulau Jawa banyak batik
Pulau Sumatera banyak itik
Pagi pagi disapa si cantik
Dadaku bergoncang saat melirik
Gadis manis pandai menari
Kalau senyum terlihat gigi
Mimpi indah senyum sendiri
Tak tahu hari sudahlah pagi
Obat gigi sudah diramu
Dicampur madu biarkan larut
Selamat pagi hanya untukmu
Ayu tersenyum jangan cemberut
Bunga berseri kumbang merapat
Kumbang biru suka menyengat
Cahaya mentari terasa hangat
Jalani hidup dengan semangat
Sungguh kagum pesona Mekah
Senang hati berkunjung ke sana
Hari rabu semoga berkah
Sujud pada-Nya panjatkan doa
Suara penyanyi terdengar merdu
Nyanyikan lagu judulnya candu
Untuk kamu tempat berlabuh rindu
Moga rabu ini berlalu syahdu
Akhir Kata
Nah itulah kumpulan Pantun Hari Rabu untuk Pacar dan Sahabat yang dapat saya sajikan, semoga dengan adanya koleksi pantun ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca semua. Semangat beraktivitas dan semangat untuk menggapai impianmu. Janganlupa untuk bahagia dan nikmati segala apa yang sudah menjadi tugasmu semoga hidupmu semakin berkah. Sampai jumpa lagi di ulasan pantun hari yang lainnya.