60 Pantun Ucapan Selamat Pagi Romantis, Memotivasi dan Sangat Inspiratif
Pantun Ucapan Selamat Pagi Romantis, Memotivasi dan Sangat Inspiratif Terbaru 2023 untuk istri, suami, pacar, gebetan, teman dan sahabat - Di hari ini saya kembali untuk membagikan sebuah bait pantun dengan teman ucapan selamat pagi. Jadi buat teman-teman yang saat ini sedang mencari referensi bait pantun maka dapat menyimak kumpulan bait pantun berikut ini!
Pantun Ucapan Selamat Pagi
Dengan membaca pantun maupun membagikan pantun ini maka diharapkan dapat berbagi kebahagiaan kepada sanak saudara maupun pada pasangan kalian. Nah, bagi yang tidak bisa membuat pantunnya maka dapat mengutip pantun yang ada dibawah ini!
Duduk santai di tengah taman
Lihat gadis sedang berkeluyuran
Selamat pagi wahai teman
Semoga harimu penuh keberuntungan
Ada kertas diberi perekat
Kertasnya kuat dalamnya hangat
Selamat aktivitas wahai sahabat
Semoga kita tetap semangat
Tomat dan ragi dimakan itik
Dibuat jamu harganya naik
Selamat pagi dinda yang cantik
Semoga harimu berjalan baik
Tanam padi biar berisi
Sudah berisi jadikan beras
Selamat pagi kawan di sini
Ayo semangat beraktivitas
Kudanya pergi membawa papan
Hilang giginya diambil pelikan
Selamat pagi abang yang tampan
Semoga rejekinya makin dilancarkan
Datang pergi penjual kelapa
Hujan lebat di hari senja
Selamat pagi aku menyapa
Kepada sahabat di mana saja
Naik kereta rodanya dua
Dari selatan menuju utara
Pagi ku buka dengan doa
Salam damai dan sejahtera
Nenek tua tak punya gigi
Sangat unik cara kunyahnya
Aku ucapkan selamat pagi
Salam hangat untuk semuanya
Bila rugi tolong gantikan
Biar tak murung wajahnya berantakan
Selamat pagi aku ucapkan
Semoga harimu makin menyenangkan
Membuat tapai pakai ragi
Minum segar bunga selasih
Ini pantun selamat pagi
Untuk dirimu wahai kekasih
Pergi berjalan ke dataran rendah
Dari Minahasa ke Pariaman
Pagi ini akan terasa indah
Bila senantiasa beri senyuman
Duduk santai di tengah taman
Seekor kucing memakan ikan
Selamat pagi wahai teman
Semoga harimu menyenangkan
Paman petani membawa sabit
Jalannya mundur menuju bukit
Mentari pagi beranjak terbit
Janganlah tidur, segera bangkit
Sangat tinggi tiang pipa
Saat rehat duduk nikmatnya
Selamat pagi salam jumpa
Semoga sehat kabar semuanya
Bungkus kasur dengan karung goni
Simpan rapat di dalam lemari
Panjatkan syukur di pagi ini
Banyak nikmat telah diberi
Sudah datang si tukang jamu
Jamu manjur dicampur akar
Bangun tidur ingat dirimu
Selamat pagi, gimana kabar?
Baca Juga: 70 Pantun Ucapan Selamat Siang Agar Kerja Makin Semangat!
Bangun tidur menggosok gigi
Bangun jangan lambat-lambat
Aku ucapkan selamat pagi
Untuk teman dan kerabat
Ke apotik meminta obat
Obat kaki untuk terapi
Selamat pagi para sahabat
Mari ngopi biar makin hepi
Pergi ke sawah membawa duku
Jangan lupa mencari lintah
Selamat pagi untuk cintaku
Semoga harimu penuh berkah
Sakit gigi jangan dicubit
Sakit nyeri di bawah kulit
Mentari pagi beranjak terbit
Pertanda diri haruslah bangkit
Bunga ranum buahnya lebat
Air perigi terasa hangat
Assalamualaikum wahai sahabat
Sambut pagi penuh semangat
Jalan-jalan ke Selat Malaka
Tiba di pasar bertemu waria
Tirai mentari telah dibuka
Sambutlah pagi dengan ceria
Orang yang salah harus dihukum
Biar adil buat semua kaum
Aku ucapkan assalamu alaikum
Sambutlah pagi dengan tersenyum
Hidup damai adalah seni
Masak daging beri kemiri
Bersyukur kawan di pagi ini
Sejuta nikmat telah diberi
Pohon mangga buahnya lebat
Secangkir kopi diminum hangat
Selamat pagi para sahabat
Sambut ceria dengan semangat
Di bukit kecil pasang bendera
Warnanya biru punya bhayangkara
Selamat pagi warga nusantara
Semoga makmur dan sejahtera
Dari Brastagi ke Pangandaran
Nyari duku sama ikan teri
Selamat pagi wahai yang tampan
Bila tersenyum, pagiku berseri
Cahaya pagi membuat bayang
Pulang ke desa membawa sampan
Selamat pagi duhai sayang
Lekas mandilah biar tampan
Obat gigi sudah diramu
Dicampur madu biarkan larut
Selamat pagi hanya untukmu
Ayo tersenyum jangan cemberut
Kalau pergi bawa kebaya
Bawalah juga kain selendangnya
Selamat pagi dunia maya
Apakah Anda sehat kabarnya
Burung pipit di atas lembu
Terbang ke ranting indah terlihat
Ayo bangkit dari tidurmu
Sambut pagi dengan semangat
Pintar adik menyikat gigi
Sehabis makan semangkuk roti
Aku ucapkan selamat pagi
Untuk sahabat yang satu hati
Indah mawar bunganya merah
Tempat bermain si anak lebah
Pagi ini pagi yang cerah
Semoga hari semakin indah
Pohon randu banyak durinya
Tangan bermain kaki melangkah
Sambut pagi dengan gembira
Semoga kita mendapat berkah
Daging dibagi dicampur bihun
Nasinya mentah diberi timun
Pagi pagi lekaslah bangun
Mari bekerja jangan melamun
Pohon tinggi dahannya getas
Dibikin gubuk rakyat jelata
Selamat pagi selamat beraktivitas
Untuk kamu yang cantik jelita
Sakit gigi kepala melayang
Mulut kaku pipi pun jadi keram
Selamat pagi kekasih tersayang
Adakah diriku di mimpimu semalam
Burung nuri burung gelatik
Terbang tinggi ke danau beku
Selamat pagi gadis yang cantik
Semoga engkau terima cintaku
Orang penting berangkat pergi
Gayanya keren seperti marmut
Good morning selamat pagi
Jumpa lagi denganku yang imut
Benih bibit banyak dicari,
nasi ketan buat kenduri.
Telah terbit sang matahari,
kesempatan masih diberi.
Bunga berseri kumbang merapat,
kumbang hitam suka menyengat.
Cahaya mentari terasa hangat,
tanda hidup harus semangat.
Sakit sakit karena dicubit,
dengan kicau burung pipit.
Surya pagi telah terbit,
tanda diri harus bangkit.
Baca Juga: 70 Pantun Ucapan Selamat Siang Agar Kerja Makin Semangat!
Hidup damai adalah seni,
masak daging beri kemiri.
Bersyukur di pagi ini,
untuk nikmat yang diberi.
Lalu lalang banyak kendaraan,
hati-hati bila di jalan.
Salam hangat persaudaraan,
untuk sahabat dan handai taulan.
Memang keras pisau baja,
tak kan pisau jadi patah.
Pagi ini aku bekerja,
mencari uang untuk menikah.
Para dayang sedang menari,
tangan penuh bunga kembang.
Sabar sayang sabarkan hati,
bulan depan saya meminang.
Daun kelapa nyiurnya panjang,
petik satu di waktu petang.
Jangan lupa tunaikan sembahyang,
moga rezeki banyak datang.
Air gunung rasanya hangat,
tuk hilangkan pikiran penat.
Ingat kamu jadi semangat,
bekerja keras peras keringat.
Agar kolam jernih airnya,
tanamkan ikan satu atau dua.
Agar kamu bisa bahagia,
kerja keraspun aku rela.
Bagaimana tidak basah,
hujan deras terus melanda.
Bagaimana tidak resah,
lihat dompet ada foto janda.
Duduk melamun ke masa silam,
sahabat lama berjumpa jarang.
Janda kuharap siang malam,
tak tahunya dilamar orang.
Makan baso makan bihun,
mampir ke warung sangat tekun.
Jadi jomblo bertahun-tahun,
hampir-hampir kepala pikun.
Kalau bukan karena gelatik,
mana mungkin mendapat itik.
Kalau bukan karena adik,
mana mungkin air mata menitik.
Rambut hitam tampak kelimis,
mungkin saja banyak minyaknya.
Kucoba dekati gadis manis,
gadis kudekati dapat ibunya.
Air dingin dari perigi,
Air minum dalam kendi.
Dari tadi sikat gigi,
Kenapa ga mandi-mandi.
Kalau ada sedan baru
Jangan sampai melindas sapi.
Kalau ada badan yang bau
Bunga melati terbakar arang,
Petik satu di tepian.
Kekasih hati diambil orang
Ini hati makin kesepian.
Baca Juga: 70 Pantun Ucapan Selamat Siang Agar Kerja Makin Semangat!
Sapi mana sapi,
Sedang makan rumput berduri.
Kopi mana kopi?
Sana, bikin sendiri.
Kalau ada sumur di ladang
Jangan lupa menumpang mandi.
Dari pagi sampai siang
Kenapa kamu ga mandi-mandi.
Kenapa suka makan kerang,
Lebih enak makan duren.
Kenapa badan meriang?
Aku rindu dari kemaren.
Goreng dulu keripik kentang,
Kayu beringin daunnya lebat.
Ini kopi sudah datang
Minumlah dulu selagi hangat.
Pagi-pagi goreng pisang,
Minum dengan air selasih.
Terimakasih mamah sayang
Tapi kenapa bajunya seksih?
Jalan kaki pakai terompah,
Terompah di lempar di atas dahan.
Mamah seksih buat papah
Biar papah jangan pindahan.
Gerimis turun tampak pelangi,
Bangun tidur sikat gigi.
Kalau mamah seksi begini
Papah ngga jadi pergi.
Akhir Kata
Nah, itulah kumpulan bait Pantun Ucapan Selamat Pagi Romantis, Memotivasi dan Sangat Inspiratif yang dapat kami sajikan. Semoga dengan adanya bait-bait pantun diatas dapat memberikan referensi maupun menjadi rujukan bagi sahabat Pantunsiana. Terimakasih sudah berkunjung di media ini, sampai jumpa lagi di ulasan bait pantun yang lainnya.